Kilometer Nol,
Sebuah Lambang
Ilustrasi gambar @ https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjzHtIgCVlRxXWM8h1LGJePDmaoC7X6l6KZl7d11idfIIXWt2ZYvGPyJEtTYKZYCLwkeMh7o3KYNW0fFpTJInBiCRoj52JKrG1vstDq4wwfoRMKypulBZygF8EE43uul37peOLBZuF-oJw/s1600/tugu_aceh.png
Sebuah tugu di ujung Utara
pulau Weah Aceh, berdiri tegak setinggi delapan meter. Landasannya, beton
berteratak mirip tangga bersusun lima. Dengan panjang dan lebar sekitar enam
meter. Tentu itu terletak di sebuah semak belukar di bilangan Jaboi, kotamadya
Sabang. Itulah kilometer nol Indonesia. Berada di tugu itu, terasa sesuatu
merayap di kalbu, perasaan keindonesiaan. Lagu patriotik Dari Sabang sampai
Marauke seakan-akan tergiang-ngiang di telinga. Kita sedang menginjak setapak
tanah di ujung paling Barat Nusantara.
Lambang Garuda begitu megah
bertenger di puncak tugu. Di bawah kaki Sang Garuda, ada relief yang melukiskan
untaian zamrud kepulauan di Indonesia. Memang, sempat timbul tanda tanya,
apakah kilometer nol ini benar menjadi ukuran pasti dimulainya bentangan jalan
raya dari ujung Barat Indonesia ke Timur. Akan tetapi, berada dititik itu,
slogan Sabang-Marauke tiba-tiba menjadi sangat bermakna.
Dari titik nol kilometer
ini, jalan hanya selebar 3 meter. Itupun hanya permukaan sekitar 2 meter yang
kelihatan, selebihnya tertutup semak belukar. Sulit dibayangkan, jika ada
kendaraan 2 arah berada di jalur itu. Jarakkilometer nol ke kota Sabang 22,5
Km. Lalu, dari Sabang terbentang lagi jarak 28 mil laut atau hampir 52 Km dan
tiga jam perjalanan feri ke ujung utara Sumatra.
Jalan menuju kilometer nol
hampir tak berbicara sebagai sebuah jalan raya. Kilometer nol pun seakan-akan
tak berbicara sebagai tanda kilometer di tempat lain. Bahkan pualam
bertuliskan”KM0” telah dicopot tangan-tangan jahil. Sedangkan tugu-tugu yang
kesepian itu tak pernah dihiraukan sebagai tanda kilometer jalan raya. Akan
tetapi, dalam keheningan belukar di Jaboi, di bawah bola-bola awan yang
keperakan, di sela-sela deburan ombak, tugu itu tetap tegar sebagai sebuah
lambang yang berbicara tentang kesatuan Indonesia.
https://rockywinata.wordpress.com/2013/05/12/contoh-karangan-lengkap-deskripsi-narasi-eksposisi-argumentasi-dan-persuasi-paling-bagus-menarik-terbaru/